Jumat, 29 Agustus 2014

Bahaya Merokok Untuk Anak Usia Sekolah

Mengapa Pelajar Merokok ?


Bahaya Merokok tidak hanya menghantui orang dewasa, namun banyak para pelajar, anak usia sekolah yang sudah merokok.  Merokok jelas merugikan kesehatan, namun selain itu ada kerugian lainnya, yakni masalah ekonomi. Para pelajar pada umumnya adalah orang-orang yang masih tergantung secara ekonomi kepada orang tua. Hal ini tentu saja akan menambah berat beban yang harus ditanggung orang tua. Terlebih saat ini banyak juga wanita dan remaja putri yang merokok.

Faktor utama yang menjadi penyebab pelajar merokok adalah lingkungan. Rasa keingin tahuan yang besar dan ingin mencoba berbagai macam hal, mmembuat remaja mulai mencoba merokok.  Karena rokok mengakibatkan kecanduan, maka sekali merokok, akan sulit untuk berhenti, kecuali ada kemauan yang keras dan bantuan dari lingkungan. Jika mereka selalu berasa dalam lingkungan perokok, maka sulit bagi mereka untuk berhenti merokok.

Selain rasa keingintahuannya, image yang beredar  di kalangan pelajar bahwa  pria yang tidak merokok itu tidak jantan membuat mereka mencoba merokok, agar mereka dianggap sebagai anak yang gaul dan jantan. Persepsi seperti ini tentu saja adalah sebuah kesalahan besar.

Menurut survey yang dilakukan oleh Yayasan Jantung Indonesia, sekitar 77 persen pelajar Indonesia yang merokok mengawali petualangan mereka dari tawaran atau olok-olok teman-temannya sendiri. Selain itu, kurangnya informasi mengenai bahaya rokok sejak dini menjadi penyebab banyaknya pelajar yang merokok. Padahal setiap mereka menghisap rokok, sama saja menghisap ribuan bahan kimia berbahaya yang justru merugikan kesehatan.

Bagaimana Mencegah / Mengurangi Remaja Merokok ?


Untuk mencegah semakin banyaknya pelajar yang merokok diperlukan peran serta orang tua, guru dan masyarakat, selain pemerintah tentunya. Sebagai masyarakat yang sadar akan kesehatan, maka kita harus melakukan sesuatu dalam mensosialisasikan bahaya merokok. Semua pihak, baik itu orang tua, guru, masyarakat dan juga pemerintah harusnya melakukan sosialisasi tentang bahaya merokok bagi pelajar sesuai dengan kemampuan dan kondisi masing-masing.

Hal-hal yang bisa dilakukan untuk mencegah pelajar merokok diantaranya adalah sebagai berikut:


  • Sekolah dan jajarannya harus berkomitmen membebaskan sekolah dari rokok. Guru, karyawan dan orang tua dan semua orang yang berkunjung ke sekolah tidak diperkenankan merokok seperti di rumah sakit. Hal ini merupakan suatu bentuk keteladanan. Tentu saja akan aneh dan masuk akal jika hanya siswa saja yang dilarang merokok.
  • Kegiatan yang melibatkan pemuda terutama para pelajar tidak boleh menggunakan sponsor dari perusahaan rokok atau yang berkaitan dengannya.
  • Orang tua yang merokok tidak memperlihatkan diri saat merokok di depan anak-anaknya, jika memang tidak bisa berhenti merokok. Tetapi jika orang tua bisa berhenti merokok, tentu saja itu akan lebih baik karena dapat dicontoh oleh anak-anaknya.
  • Jika anak memiliki waktu luang maka tugas orang tua adalah mendorongnya dalam kegiatan yang positif sehingga mereka tidak ada waktu untuk merokok. Kegiatan tersebut bisa seperti les, olahraga, bermusik dan lain sebagainya. Lebih baik lagi jika orang tua turut serta di dalamnya.
  • Membudayakan hidup sehat yang bebas rokok harus dimulai dari sekarang. Lebih baik anda meninggalkan rokok saat ini dalam keadaan masih sehat dan bugar daripada nantinya anda harus meninggalkan rokok dalam keadaan sakit kritis dan diujung kematian. Demi orang-orang yang kita cintai, ada baiknya kita berhenti merokok mulai dari sekarang.

Kamis, 28 Agustus 2014

Cara Berhenti Merokok

Elemen Yang Terkandung Dalam Rokok


Sebelum memutuskan berhenti merokok ada baiknya kita mengetahui dahulu elemen apa saja yang terkandung dalam rokok. ROKOK mengandung kurang lebih 4000 elemen-elemen,dan setidaknya 200 diantaranya dinyatakan bahaya bagi kesehatan.Racun utama pada rokok adalah tar,nikotin,dan karbon monoksida.

Tar adalah hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru
Nikotin adalah zat adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah.Zat ini bersifat karsinogen,dan mampu memicu terjadinya kanker paru-paru.
Karbon monoksida adalah Zat yang mengikat haemoglobin dalam darah,membuat darah tidak ampu mengikat oksigen.

Efek Racun, Efek racun pada rokok ini membuat asap rokok mengalami resiko lebih besar di banding yang tidak menghisap asap rokok,perbandingannya adalah sebagai berikut:
14 x menderita kanker paru-paru,mulut,dan tenggorokan        
 4 x menderita kanker eosopagus
 2 x kanker kandung kemih
 2 x serangan jantung
Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung,serta tekanan darah tinggi.
Batas aman,menggunakan rokok dengan kadar nikotin rendah tidak akan membantu,karena untuk mengikuti kebutuhan akan zat adiktif itu,perokok cenderung menyedot asap rokok secara lebih keras, lebih dalam dan lebih lama.

Berikut adalah beberapa dampak bahaya merokok bagi tubuh Manusia :
Reproduksi dan Fertilitas: Pengaruh dari merokok terhadap reproduksi dan kesuburan cukup fatal. Merokok dapat meningkatkan risiko impotensi, kerusakan sperma, mengurangi jumlah sperma dan menyebabkan kanker testis.

Mulut dan Gigi: Merokok dapat menyebabkan bau mulut dan gigi bernoda. Hal ini juga dapat menyebabkan penyakit gusi dan kerusakan indera perasa. Penyebab paling serius dari merokok pada area ini adalah peningkatan risiko mengembangkan kanker pada lidah, tenggorokan, dan bibir.

Kulit: Merokok mengurangi jumlah oksigen ke kulit sehingga dapat mempercepat penuaan dan kulit tampak abu-abu.

Tulang: Merokok dapat menyebabkan tulang cepat lemah dan rapuh. Wanita terutamanya, 5-10% lebih mungkin untuk menderita osteoporosis dibandingkan non-perokok.

Perut: Merokok dapat meningkatkan kemungkinan terkena kanker perut dan resiko kanker ginjal, pankreas dan kandung kemih.

Paru-paru: Merokok menyebabkan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). PPOK adalah penyakit progresif yang membuat seseorang sulit untuk bernapas. Banyak perokok tidak tahu bahwa mereka telah terkena penyakit ini hingga sudah terlambat. Tidak ada obat untuk penyakit ini dan tidak ada cara untuk membalikkan kerusakan.

Jantung: Karbon monoksida dari rokok mencuri oksigen darah dan mengarah pada pengembangan kolesterol mengendap di dinding arteri. Efek ini meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Cara Berhenti Merokok


Analisis kebiasaan,lakukan analisis atas kebiasaan-kebiasaan merokok yang telah di lakukan selama ini,misalnya:kapan anda secara otomatis ingin merokok:hasil analisis ini akan membantu dalam mengerem keinginan merokok.

Susun daftar alasan,lakukan segala hal yang membuat anda tidak kembali merokok,selalu ingat alasan-alasan yang mendasari anda untuk tidak merokok,jika perlu susun daftar alasan itu,seperti;menghindari kanker,gagal jantung,gangguan pencernaan,kehidupan sosial yang lebih baik,ingat kesehatan dan kepentingan keluarga,makan lebih enak.

Langsung berhenti,pilihlah sebuah hari di mana anda akan berhenti,dan pada hari itu,langsung berhenti total tanpa melakukan tahapan-tahapan,umumnya rencana anda kepada orang-orang terdekat anda agar mereka bisa membantu.

Waspada pada hari-hari awal,hari-hari awal akan terasa sangat berat,cobalah mengalihkan perhatian dengan mengkonsumsi permen atau permen karet,tanpa gula,sementara waktu, kurangilah kegiatan yang berkaitan dengan rokok.

Nikmati Hidup,uang seharusnya di pakai untuk membeli rokok dapat di pakai untuk membeli hadiah bagi diri sendiri atau di tabung.

Konsumsi Rendah Kalori,selama minggu-minggu pertama { sampai kira-kira empat minggu },makanlah makanan yang mengandung kalori rendah.minumlah air yang banyak!                       


Bahaya Asap Rokok Bagi Ibu Hamil, Janin Dan Bayi

Selain bagi perokok pasif yang dalam keadaan normal, asap rokok lebih berbahaya bagi ibu hamil dan janin yang dikandungnya.

Akibat dari asap rokok tersebut antara lain:



  • Keguguran pada janin yang dikandung
  • Kematian janin di dalam kandungan
  • Pendarahan pada plasenta dan terjadi pembesaran lebih dari 30 persen
  • Berat badan janin berkurang sekitar 20-30 persen dari normal
  • Bayi yang lahir prematur dalam keadaan kesehatan yang tidak stabil


Asap rokok lebih berbahaya lagi jika dihisap oleh bayi, akibatnya adalah:



  • Mengalami gangguan dan penyakit pernafasan
  • Terganggunya perkembangan kecerdasan anak, baik motorik maupun kognitif
  • Terjangkitnya penyakit telinga
  • Bisa meningkatkan resiko penyakit leukimia sebanyak dua kali lipat
  • Meningkatkan resiko kanker otak hingga 22 persen
  • Bayi akan lebih mudah lelah karena oksigen yang tidak terserap sempurna
  • Sindrom kematian secara mendadak


Rabu, 27 Agustus 2014

Rokok dan Kesehatan

Bahaya Rokok Bagi Kesehatan 


Mungkin sudah bukan hal yang biasa lagi jika kita mendengar bahwa rokok sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, karena sebenarnya sudah banyak peringatan dan pesan yang sering kita dengar dari berbagai media mengenai bahaya rokok tersebut bahkan sebenarnya sudah ada peringatan mengenai bahaya rokok tersebut di kemasan rokok itu sendiri.

Menurut penelitian, ternyata yang akan menerima efek negatif dari rokok tersebut bukan hanya perokok aktif saja, akan tetapi perokok pasif pun akan menerima akibat negatif dari rokok tersebut. Lebih parahnya efek yang diterima oleh perokok pasif akan jauh lebih berbahaya ketimbang perokok aktifnya.

Perokok pasif beresiko lebih besar terkena berbagai macam penyakit dibandingkan perokok aktif, karena asap yang dihirup oleh perokok pasif akan langsung masuk ke paru – paru melalui hidung.
Mengapa rokok bisa begitu berbahaya bagi kesehatan ? ini di sebabkan dari kandungan yang terdapat di dalam rokok tersebut. Berikut zat yang terkandung di dalam rokok :

1. Nikotin

Zat ini mengandung candu, bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk terus menghisap rokok
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :

  • menyebabkan kecanduan / ketergantungan
  • merusak jaringan otak
  • menyebabkan darah cepat membeku
  • mengeraskan dinding arteri


2. Tar 

Bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa menimbulkan iritasi bahkan kanker
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :

  • membunuh sel dalam saluran darah
  • Meningkatkan produksi lendir diparu-paru
  • Menyebabkan kanker paru-paru


3. Karbon Monoksida 

Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat oksigen dalam tubuh.
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :

  • mengikat hemoglobin, sehingga tubuh kekurangan oksigen
  • menghalangi transportasi dalam darah


4. Zat Karsinogen

~ Pengaruh bagi tubuh manusia :

  • Memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh


5. Zat Iritan


  • Mengotori saluran udara dan kantung udara dalam paru-paru
  • Menyebabkan batuk
  • Zat-zat asing berbahaya tersebut adalah zat yang terkandung dalam dalam ASAP ROKOK, dan ada 4000 zat kimia yang terdapat dalam sebatang ROKOK, 40 diantaranya tergolong zat yang berbahaya misalnya : hidrogen sianida (HCN) , arsen, amonia, polonium, dan karbon monoksida (CO).


Memgingat bahaya yang dapat ditimbulkan oleh rokok biasa, maka sudah selayaknya Anda berhenti merokok.  Namun apabila sulit untuk berhenti, Anda tidak perlu khawatir, karena sekarang sudah ada Rokok SIN.  Rokok Sin tidak membahayakan kesehatan, bahkan dapat menyehatkan.  Untuk mengetahui lebih jauh tentang rokok yang unik ini silahkan klik disini.

Rokok Kesehatan

Apakah yang anda ketahui mengenai rokok herbal?

Rokok herbal atau rokok sin adalah rokok yang diproduksi berdasarkan pemikiran bahwa semakin banyak jumlah pengangguran, anak – anak yatim piatu, kemiskinan dan para penderita penyakit akibat menjadi perokok pasif maupun menjadi perokok aktif. Sehingga berdasarkan pengetahuan KH.Abdul Malik dan keahlian beliau didalam menemukan serta mengatasi banyak penyakit bahkan selama lebih dari belasan tahun, maka KH.Abdul Malik akhirnya menemukan suatu sistem terapi pengobatan yang menggunakan media berupa rokok. Setelah beliau akhirnya sukses melakukan uji coba selama lebih dari hanya setahun ataupun dua tahun, yang beliau coba pada pasien bukan perokok maupun yang asli perokok, akhirnya pada tahun 2006, rokok kesehatan tersebut mulai dibuat secara besar – besaran olehPR.UD.PUTRA BINTANG TIMUR - MALANG, INDONESIA.

Rokok Herbal Sin Dibuat Dengan Kecermatan

Rokok herbal Sin ini dibuat dengan tingkat kecermatan dan ketelitian yang tertinggi dengan kualitas terbaik dan keadaan higienis yang selalu diutamakan.Rokok kesehatan ini juga selalu menggunakan bahan baku pilihan yang selalu bersih dari bahan candu ataupun bahan kimia yang menyebabkan ketergantungan. Anda tentunya ingin tahu dari manakah asal kata SIN. Nama tersebut diambil dari salah satu nama gunung yaitu Gunung SINAI yang terletak di sebuah gunung kecil dengan ketinggian yang tidak terlalu tinggi dan biasa dianggap tidak dapat menerima sinar matahari dengan sepenuhnya.

Asal Muasal Nama Rokok Herbal Sin

Rokok Herbal Sin mempunyai nama yang diambil dari gunung Sinai tempat nabi Musa memilih tempat tersebut untuk dapat melihat Tuhan yang hanya berupa Cahaya. Walaupun pada akhirnya gunung Sinai tersebut tidak dapat membawa beban yang berat serupa cahaya tersebut karena itu adalah Tuhan, maka gunung Sinai tersebut akhirnya hancur lebur karena-Nya. Tetapi kejadian ini tetap membuat gunung Sinai sebagai salah satu gunung yang terbaik diantara gunung – gunung lainnya. Hal inilah yang melatar belakangi penamaan gunung Sinai untuk rokok kesehatan bernama Rokok herbal atau Rokok Sin.
Bahan Dan Manfaat Rokok Kesehatan Sin

Rokok sin, bagi sebagian besar masyarakat kita mungkin belum sepopuler rokok yang sering kita jumpai di pasaran pada umumnya. Namun, perlu Anda ketahui bahwa rokok ini yang merupakan salah satu dari produk rokok kesehatan telah teruji di laboratorium dan dinyatakan bahwa kandungan zat nikotin-nya mendekati angka nol. Hal ini menunjukkan bahwa rokok herbal ini dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif rokok bagi mereka yang memang sulit menghentikan kebiasaan merokok, terutama demi kesehatan para perokok itu sendiri. Sengaja dibuat dan diracik secara profesional dengan menggunakan bahan-bahan herbal yang diketahui mempunyai efek yang baik untuk kesehatan, rokok sin mengedepankan manfaat positif yaitu untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Mempelajari Bahan Yang Digunakan Untuk Membuat Rokok Sin

Rokok kesehatan ini dibuat dari berbagai macam bahan herbal yang sangat baik dan bermanfaat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Misalnya adalah daun sirih. Daun sirih ini mengandung bahan alami seperti minyak atsiri, zat penyamak, antibiotik, cineole yang baik untuk kesehatan. Bahan rokok herbal lainnya adalah kayu miswak atau siwak yang sangat baik karena mengandung zat desinfektan, zat anti bakteri, anti pembusukan, vitamin C, mengandung natrium klorida, kalium, flourida, silika, sulfur, trimetil amina, salvadorine, tanis, sodium bikarbonat dan kalsium oksida. Bahan lain yang digunakan untuk membuat rokok sin adalah madu. Madu ini mengandung kadar gula yang tinggi seperti fruktosa, glukosa, dan sukrosa. Selain itu, madu juga mengandung vitamin A, B1, B2, dan juga untuk antibiotik.

Manfaat Rokok Kesehatan Sin

Sin, sebagai rokok herbal sangat baik untuk kesehatan tubuh kita karena terbuat dari berbagai macam bahan alami yang kaya akan manfaat. Lantas, apa sajakah manfaat dari rokok kesehatan ini. Produk rokok sin ini sangat baik untuk mengobati sakit mata, masalah bau mulut, gatal pada kulit, eksim, menyembuhkan jerawat, mengatasi pendarahan hidung sariawan, batuk, masalah keputihan, sakit jantung, diare, sakit gigi, dan sakit jantung. Selain itu, rokok herbal ini juga memiliki manfaat yang baik untuk membersihkan gigi, memberikan bau yang harum dengan rasa yang enak, memulihkan dan juga menyehatkan gusi dan gigi, menyegarkan mulut, terhindar dari bau tidak sedap seperti halnya produk rokok biasa. Bukan hanya itu, rokok ini juga baik untuk mencegah pembentukan plak pada gigi yang dapat mengakibatkan radang gusi, baik untuk mengurangi jumlah bakteri pada mulut, menghalangi proses pembusukan yang terjadi di pada mulut, serta membersihkan dan melindungi mulut. Manfaat lain dari menghisap rokok ini adalah untuk menggantikan sel yang telah mati, memelihara kesegaran dan kebugaran tubuh, mengobati masalah rematik, wasir, tukak lambung. Dan semua itu dapat didapatkan dari produk rokok sin. Jadi, tunggu apalagi? Mulai kebiasaan baru Anda yang lebih sehat dengan rokok kesehatan untuk kualitas hidup yang lebih baik.

Peringatan Pemerintah tentang produk Rokok dan Tembakau

" Merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan dan janin " sama seperti pada rokok umumnya rokok sin juga menempelkan peringatan tersebut pada tiap kemasan,produk sesuai dengan Instruksi pemerintah yang dituangkan dalam peraturan pemerintah yang mewajibkan semua produk rokok dan tembakau untuk menempelkan kata-kata peringatan seperti tersebut diatas..

Selasa, 26 Agustus 2014

Bahaya Asap Rokok

Bahaya Asap Rokok Bagi Orang di Sekitarnya


Mungkin sebagian orang berpikir tidak merokok dapat menghindari dirinya dari berbagai penyakit akibat rokok. Jangan salah, anda bisa saja merokok secara tidak langsung akibat dari asap rokok orang lain. Itulah yang di sebut perokok pasif. Perokok pasif menghirup asap dari rokok orang lain yang tersebar luas di udara, maka di pastikan resiko penyakit yang di terima oleh perokok pasif sama dengan perokok aktif.

Tetapi, berdasarkan hasil penelitian membuktikan bahwa justru bahaya yang di terima perokok pasif lebih tinggi dari perokok aktif. Sekitar 25 persen zat berbahaya yang terkandung dalam rokok lansung masuk ke tubuh perokok aktif tersebut. Sedangkan 75 persen lagi tersebar melalui asap perokok yang tersebar luas di udara yang kemudian terhirup oleh orang lain.

Selain itu, bahaya yang diterima perokok pasif lebih besar karena perokok pasif menghisap asapnya tidak terfilter. Sedangkan racun yang diterima perokok aktif terfilter melalui ujung rokok. Tetapi semua akan berbalik berbahaya kepada perokok aktif jika ia kembali menghirup asap yang di hembuskannya.

Karena itu, perokok aktif harus pandai memilih tempat yang benar untuk merokok agar tidak merugikan orang lain. Terutama pada anak kecil, anak kecil yang sering menjadi perokok pasif dapat mengganggu mentalnya, bahkan mereka lebih rentan terkena berbagai penyakit seperti asma, dan penyakit paru-paru di kelak masa tuanya.
Bahaya Asap Rokok Bagi Perokok Pasif - Apa bahaya asap rokok bagi perokok pasif atau orang yang tidak merokok, tanpa sengaja mengirup asap rokok didalam sebuah ruangan? Berikut adalah penjelasannya secara ringkas kepada teman-teman semua.

Menghirup asap rokok orang lain lebih berbahaya dibandingkan menghisap rokok sendiri. Bahkan bahaya yang harus ditanggung perokok pasif tiga kali lipat dari bahaya perokok aktif.

Setyo Budiantoro dari Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) mengatakan, sebanyak 25 persen zat berbahaya yang terkandung dalam rokok masuk ke tubuh perokok, sedangkan 75 persennya beredar di udara bebas yang berisiko masuk ke tubuh orang di sekelilingnya.

Konsentrasi zat berbahaya di dalam tubuh perokok pasif lebih besar karena racun yang terhisap melalui asap rokok perokok aktif tidak terfilter. Sedangkan racun rokok dalam tubuh perokok aktif terfilter melalui ujung rokok yang dihisap. "Namun konsentrasi racun perokok aktif bisa meningkat jika perokok aktif kembali menghirup asap rokok yang ia hembuskan."

Racun rokok terbesar dihasilkan oleh asap yang mengepul dari ujung rokok yang sedang tak dihisap. Sebab asap yang dihasilkan berasal dari pembakaran tembakau yang tidak sempurna.

Berikut sejumlah zat berbahaya yang terkandung di sebuah batang rokok:


Tar

- Dalam tubuh manusia, tar memicu terjadinya iritasi paru-paru dan kanker.
- Dalam tubuh perokok pasif, tar akan terkonsentrasi tiga kali lipat dibandingkan dalam tubuh perokok aktif.

Nikotin

- Dalam tubuh manusia menimbulkan efek adiksi atau candu yang memicu peningkatan konsumsi.
- Dalam tubuh perokok pasif, nikotin akan terkonsentrasi tiga kali lipat dibandingkan dalam tubuh perokok aktif.

Karbon Monoksida

- Merupakan gas berbahaya yang dapat menurunkan kadar oksigen dalam tubuh. Pengikatan oksigen oleh karbon monoksida inilah yang kemudian memicu terjadinya penyakit jantung.
- Dalam tubuh perokok pasif, gas berbahaya ini akan terkonsentrasi tiga kali lipat dibandingkan dalam tubuh perokok aktif.

Bahan kimia berbahaya

- Berupa gas dan zat berbahaya yang jumlahnya mencapai ribuan. Di tubuh manusia, bahan kimia berbahaya ini meningkatkan risiko penyakit kanker.
- Dalam tubuh perokok pasif, bahan kimia berbahaya ini akan terkonsentrasi 50 kali lipat dibandingkan dalam tubuh perokok aktif.

Mengutip hasil kajian WHO, Budi mengatakan, lingkungan bebas asap rokok merupakan satu-satunya strategi efektif untuk memberikan perlindungan bagi perokok pasif.

Penyediaan smoking area juga tak sepenuhnya melindungi para perokok pasif dari bahaya rokok. "Penyediaan smoking area di dalam gedung sama halnya dengan kencing di sudut kolam renang, akan menyatu juga," ujarnya. "Asap tetap akan menembus ventilasi."

Data Global Youth Survey tahun 1999-2006, sebanyak 81 persen anak usia 13-15 tahun di Indonesia terpapar asap rokok di tempat umum atau menjadi perokok pasif. "Padahal rata-rata persentase dunia hanya 56 persen," ujarnya.

Survei tersebut juga menunjukkan, lebih dari 150 juta penduduk Indonesia menjadi perokok pasif di rumah, di perkantoran, di tempat umum, di kendaraan umum.

Sedangkan data Survei Sosial Ekonomi Nasional 2004 menunjukkan, lebih dari 87 persen perokok aktif merokok di dalam rumah ketika sedang bersama anggota keluarganya. Survei ini juga menemukan 71 persen rumah tangga memiliki pengeluaran untuk merokok.

Mengapa Pelajar Merokok

Alasan Mengapa Pelajar Merokok


Kebiasaan merokok pada umumnya bermula ketika seseorang masih berstatus pelajar. Memang pelajar sebaiknya tidak merokok.  Namun fakta berbicara lain, justru yang paling banyak merokok adalah mereka yang berstatus pelajar. Berikut adalah beberapa alasan mengapa seorang pelajar :

Iklan Rokok 

Iklan rokok sekarang tidak lagi menampilkan gambar atau bentuk rokok itu sendiri, tetapi dikemas dalam bentuk yang kreatif. Umumnya mereka menampilkan sosok pemuda atau lelaki dewasa dengan gayanya yang gentle, keren, cool, dan lain sebagainya, dan biasanya dikelilingi oleh banyak wanita.

Pergaulan

Pergaulan sangat berpengaruh terhadap kehidupan dan perilaku remaja. Biasanya mereka sulit untuk berkata tidak atas ajakan teman-temannya untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu, karena mereka takut dijauhi, dan takut kehilangan teman.  Sehingga mereka turut merokok karena diajak oleh temannya.

Rasa Ingin Tahu

Rasa keingintahuan di usia remaja biasanya sangat tinggi. Oleh karenanya, meski sudah mengetahui bahaya rokok, mereka tidak terlalu menghiraukannya. Mereka tetap mencoba karena rasa ingin tahunya, terlebih lagi mereka tidak akan merasakan dampak berbahaya langsung dari rokok di saat itu juga.

Mungkin masih banyak alasan lainnya yang menyebabkan remaja merokok, namun yang jelas semakin hari semakin banyak pelajar yang merokok.  Mengingat banyak dampak negatif yang dapat ditimbulkan oleh rokok, maka untuk kalangan remaja sebisa mungkin sebaiknya tidak merokok.

Bahaya Merokok


Ada banyak bahaya rokok yang telah kita ketahui baik dari artikel bahaya merokok ataupun makalah dan sebagainya. Namun, berikut beberapa bahaya rokok yang paling umum yang bisa menjadi pengingat bagi kita:

1. Menyebabkan berbagai penyakit

Merokok bisa menyebabkan berbagai komplikasi penyakit, mulai dari kanker rongga mulut, pita suara, serviks, ginjal dan banyak lagi.

2. Berakibat gangguan pernapasan

Tahukah Anda bahwa penyakit paru kronis 90%-nya disebabkan oleh kebiasaan merokok.

3. Kematian

Merokok dapat mengakibatkan kematian dini. Kita semua pasti mati tapi pastinya tidak mau hidup singkat. Belum lagi, khususnya wanita hamil yang merokok maka dapat berbahaya bagi janin.

Memgingat bahaya yang dapat ditimbulkan oleh rokok biasa, maka sudah selayaknya Anda berhenti merokok.  Namun apabila sulit untuk berhenti, Anda tidak perlu khawatir, karena sekarang sudah ada Rokok SIN.  Rokok Sin tidak membahayakan kesehatan, bahkan dapat menyehatkan.  Untuk mengetahui lebih jauh tentang rokok yang unik ini silahkan klik disini.


Masalah kesehatan karena rokok yang jarang dipublikasikan

Berdasarkan penelitian banyak dampak kesehatan yang diakibatkan oleh rokok. Berikut efek samping akibat rokok yang jarang dipublikasikan, mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki.

1. RAMBUT RONTOK. 

Rokok memperlemah sistem kekebalan, sehingga tubuh lebih rentan terhadap penyakit seperti lupus erythematosus yang menyebabkan rambut rontok, sariawan mulut, dan erupsi cutan (bintik merah) diwajah, kulit kepala dan tangan.

2. KATARAK. 

Merokok dipercaya dapat memperburuk kondisi mata. Katarak, yaitu memutihnya lensa mata yang menghalangi masuknya cahaya yang dapat menyebabkan kebuataan, 40% terjadi pada perokok. Rokok dapat menyebabkan katarak dengan cara mengiritasi mata dengan terlepasnya zat-zat kimia di paru-paru yang oleh aliran darah dibawa sampai kemata.

3. KULIT KERIPUT. 

Merokok dapat menyebabkan menuaan dini pada kulit karena rusaknya protein yang berguna untuk menjaga elastisitas kulit, terkikisnya vitamin A, dan terhambatnya aliran darah. Kulit perokok menjadi kering dan keriput terutama didaerah bibir dan mata.


4. KANKER KULIT. 

Merokok tidak menyebabkan melonoma, tetapi merokok dapat menyebabkan meningkatkan kemungkinan kematian akibat penyakit tersebut. Ditengarai bahwa perokok berisiko menderita cutaneus squamus cell kanker, sejenis kanker yang meninggalkan bercak pada kulit.

5. HILANGNYA PENDENGARAN. 

Karena tembakau menyebabkan timbulnya endapan pada dinding pembuluh darah sehingga menghambat laju aliran darah ke dalam telinga bagian dalam. Perokok dapat kehilangan lebih awal daripada orang yang tidak merokok atau lebih mudah kelihangan pendengaran karena infeksi pendengaran.

6. OSTEOPOROSIS. 

Ada karbon monoksida, yaitu zat kimia beracun yang banyak terdapat pada gas buang mobil dan asap rokok lebih mudah terikat dalam darah dari oksigen, sehingga kemampuan udara untuk mengangkat oksigen turun 15% pada perokok, akibatnya tulang orang yang merokok kehilangan densitasnya menjadi lebih mudah patah/retak dan penyembuhannya 80% lebih lama.

7. KARIES. 

Rokok mempengaruhi keseimbangan kimiawi dalam mulut, membentuk plak yang berlebihan, membuat gigi menjadi kuning, dan terjadi karies.

8. EMPHYSEMA. 

Emphysema yaitu pelebaran dan rusaknya kantung udara oada paru yang menurunkan kapasitas paru-paru untuk menghisap oksigen dan melepaskan CO2.

9. PENYAKIT JANTUNG. 

Satu diantara 3 kematian di dunia diakibatkan penyakit kardiovaskuler. pemakaian tembakau adalah salah satu faktor risiko terbesar untuk penyakit ini. Rokok menyebabkan denyut jantung lebih cepat, menaikkan risiko hipertensi dan penyumbatan arteri dan akhirnya menyebabkan serangan jantung atau stroke.

10. KANKER. 

Asap rokok mengandung 40 macam zat karsinogen. Kemungkinan timbulnya kanker paru pada perokok 22 kali lebih besar; lidah, mulut, kelenjer ludah, dan pharynx 6-7 kali lebih besark; kanker kerongkongan 12 kali lebih besar, oesophagus 8-10 kali lebih besar (WHO, 2002).

11. DISKLORI JARI-JARI.

 Tar yang terdapat pada asap rokok terakumulasi pada jari-jari dan kuku yang meninggalkan warna kuning dan kecoklatan.

12. TUKAK LAMBUNG. 

Konsumsi tembakau menurunkan resistensi terhadap bakteri yang menyebabkan tukak lambung, juga meminimalisasi kemampuan lambung untuk menetralkan asam lambung setelah makan sehingga akan menggerogoti dinding lambung. Tukak lambung pada perokok lebih sulit disembuhkan.

13. KANKER UTERUS. 

Merokok dapat meningkatkan risiko kanker servik dan uterus. kanker ini bisa disebabkan oleh nikotin yang ada dalam darah. Mengapa? Karena asap rokok yang masuk ke dalam tubuh akan segera menyebar ke seluruh tubuh. Zat nikotin yang ada dalam asap rokok tersebut akan memicu pertumbuhan sel tidak normal yang kemudian menjadi biang munculnya sel kanker mulut rahim.

14. PSORIASIS. 

Berkembangnya psosiasis/inflamasi noncotageous pada kulit yang menyisakan bercak merah berair dan gatal 2-3 kali lebih besar terjadi pada perokok.

15. PENYAKIT BEURGER. 

Penyakit yang juga dikenal dengan throaboanginosis obliteran ini adalah terjadinya inflamasi pada arteri vena dan syaraf utama kaki yang mengakibatkan terhambatnya aliran darah dan bila dibiarkan tanpa perawatan akan mengarah kepada gangren (matinya sel tubuh) sehingga pasien perlu diamputasi.

Senin, 25 Agustus 2014

Asap Rokok

Apa yang Terkandung dalam Asap Rokok?


Asap rokok mengandung ribuan zat kimia, atau 'komponen asap,' juga disebut sebagai 'emisi asap.' Komponen asap yang paling luas dikenal adalah tar, nikotin, dan karbon monoksida (CO). Selain zat-zat ini, hingga saat ini lebih dari 7,000 zat kimia telah diketahui terkandung dalam asap rokok. Dinas kesehatan masyarakat telah menggolongkan sekitar 70 komponen asap sebagai kemungkinan penyebab penyakit yang terkait dengan merokok, seperti kanker paru, penyakit jantung, dan emfisema.
Komponen asap diukur menggunakan mesin laboratorium. Pada saat ini metode pengujian yang berstandar dan tervalidasi secara internasional hanya tersedia untuk beberapa komponen asap saja, yaitu tar, nikotin, dan karbon monoksida.

Kadar Tar, Nikotin, dan Karbon Monoksida

Kebanyakan perokok sudah mengenal tar, nikotin, dan karbon monoksida karena banyak pemerintah yang mengharuskan produsen untuk mengukur komponen-komponen ini untuk setiap merek rokok dan mencantumkan hasilnya pada kemasan rokok.

Tar

Tar bukanlah komponen asap yang spesifik, melainkan mengacu kepada partikel-partikel asap yang terukur dalam metode pengujian mesin. Partikel-partikel ini terbuat dari banyak komponen asap, termasuk beberapa komponen yang diyakini oleh otoritas kesehatan masyarakat sebagai kemungkinan penyebab penyakit terkait-merokok seperti kanker paru.

Nikotin

Nikotin adalah zat kimia yang terkandung secara alami dalam tanaman tembakau. Apabila tembakau dibakar, nikotin berpindah ke dalam asap. Nikotin dikenal oleh otoritas kesehatan masyarakat sebagai zat yang menimbulkan kecanduan dalam asap tembakau.

Karbon Monoksida

Karbon monoksida adalah gas yang terbentuk dalam asap rokok. Karbon monoksida dikenal sebagai penyebab utama penyakit kardiovaskuler (penyakit jantung) pada perokok.

Komponen Asap Lainnya

Ribuan komponen asap lainnya telah diketahui terkandung dalam asap rokok. Selain nikotin dan karbon monoksida, otoritas kesehatan masyarakat telah menggolongkan sekitar 70 di antaranya sebagai kemungkinan penyebab penyakit terkait-merokok. Sebagian dari komponen ini adalah arsenik, benzena, benzo[a]pirena, logam berat (timbel, kadmium), hidrogen sianida, dan nitrosamina khusus tembakau.

Sejarah Rokok (2)

Sejarah Rokok Di Dunia



Sejarah rokok sebenarnya dimulai dari kebiasaan mengunyah tembakau dan menghisap tembakau melalui sebuah pipa yang dilakukan oleh warga asli benua Amerika (Maya, Aztec dan Indian) sejak 1000 tahun sebelum masehi. Sebuah tradisi membakar tembakau dilaksanakan mereka adalah untuk menunjukkan persahabatan dan persaudaraan saat beberapa suku yang berbeda berkumpul. Namun selain sebagai penguat hubungan antar suku, banyak juga yang menggunakan tembakau sebagai media pengobatan. Sedangkan suku Indian menggunakannya sebagai media ritual terhadap dewa-dewa mereka.

Pada abad ke-16, saat Christoper Columbus dan rombongan nya datang ke Benua
Amerika, sebagian dari mereka mencoba untuk menghisap tembakau. Akhirnya tertarik untuk membawa budaya menghisap tembaku ini ke benua asal mereka, yaitu Benua Eropa. Setelah budaya ini dibawa ke Eropa, ada seorang diplomat Prancis, bernama Jean Nicot yang tertarik untuk mempopulerkannya ke seluruh Eropa.  Istilah Nikotin konon diambil dari nama Jean Nicot.

Kebiasaan merokok pun muncul di kalangan bangsawan Eropa. Namun tidak seperti suku indian, yang menggunakannya untuk upacara ritual, para bangsawan Eropa menggunakannya untuk kesenangan belaka.

Kepopuleran menghisap rokok yang semakin meningkat di Eropa membuat John Rolfe tertarik untuk membudidayakan tembakau dengan lebih serius, terutama tembakau Virginia. John Rolfe adalah orang pertama yang berhasil menanam tembakau dalam skala besar, yang kemudian diikuti oleh perdagangan dan pengiriman tembakau dari AS ke Eropa. Secara ilmiah, buku petunjuk bertanam tembakau pertama kali diterbitkan di Inggris pada tahun tahun 1855.

Setelah itu, pada abad ke-17, Para pedagang dari Spanyol masuk ke Turki, yang merupakan negara Islam. Selanjutnya kebiasaan merokok masuk ke negara-negara Islam.


Sejarah Rokok di Indonesia/Rokok Kretek

Rokok Kretek Indonesia

Kisah kretek bermula dari kota Kudus. Tak jelas memang asal-usul yang akurat tentang rokok kretek. Menurut kisah yang hidup dikalangan para pekerja pabrik rokok, riwayat kretek bermula dari penemuan Haji Djamari pada kurun waktu sekitar akhir abad ke-19. Awalnya, penduduk asli Kudus ini merasa sakit pada bagian dada. Ia lalu mengoleskan minyak cengkeh. Setelah itu, sakitnya pun reda. Djamari lantas bereksperimen merajang cengkeh dan mencampurnya dengan tembakau untuk dilinting menjadi rokok.

Kala itu melinting rokok sudah menjadi kebiasaan kaum pria. Djamari melakukan modifikasi dengan mencampur cengkeh. Setelah rutin menghisap rokok ciptaannya, Djamari merasa sakitnya hilang. Ia mewartakan penemuan ini kepada kerabat dekatnya. Berita ini pun menyebar cepat. Permintaan "rokok obat" ini pun mengalir. Djamari melayani banyak permintaan rokok cengkeh. Lantaran ketika dihisap, cengkeh yang terbakar mengeluarkan bunyi "keretek", maka rokok temuan Djamari ini dikenal dengan "rokok kretek".

Awalnya, kretek ini dibungkus klobot atau daun jagung kering. Dijual per ikat dimana setiap ikat terdiri dari 10, tanpa selubung kemasan sama sekali. Rokok kretek pun kian dikenal. Konon Djamari meninggal pada tahun 1890. Identitas dan asal-usulnya hingga kini masih samar. Hanya temuannya itu yang terus berkembang.

Sepuluh tahun kemudian, penemuan Djamari menjadi dagangan memikat di tangan Nitisemito, perintis industri rokok di Kudus. Bisnis rokok dimulai oleh Nitisemito pada tahun 1906 dan pada 1908 usahanya resmi terdaftar dengan merek"Tjap Bal Tiga". Bisa dikatakan langkah Nitisemito itu menjadi tonggak tumbuhnya industri rokok kretek di Indonesia.

Menurut beberapa babad legenda yang beredar di Jawa, rokok sudah dikenal sudah sejak lama. Bahkan sebelun Haji Djamari dan Nitisemito merintisnya. Tercatat dalam Kisah Roro Mendut, yang menggambarkan seorang putri dari Pati yang dijadikan istri oleh Tumenggung Wiroguno, salah seorang panglima perang kepercayaan Sultan Agung menjual rokok "klobot" (rokok kretek dengan bungkus daun jangung kering) yang disukai pembeli terutama kaum laki-laki karena rokok itu direkatkan dengan ludahnya.

Perkembangan anggapan tentang rokok memang menarik, dari anggapan sebagai obat berbagai macam penyakit, selanjutnya lambang persahabatan dan persaudaraan, rokok kemudian berkembang menjadi simbol kejantanan pria. Hal ini ditandai sejak dijadikannya rokok sebagai ransum wajib setiap prajurit saat Perang Dunia Pertama. Pada jamannya rokok pernah diiklankan dengan menggunakan beragam model, dari bayi hingga dokter.

Namun rokok yang beredar pada umumnya sekarang sangat berbahaya bagi kesehatan karena dibuat dari berbagai macam bahan kimia yang berbahaya.  Artikel lain yang berkaitan dengan sejarah rokok dapat dilihat pada Sejarah Rokok (1) dan Sejarah Rokok Sin.

Minggu, 24 Agustus 2014

Sejarah Rokok (1)

Perkebunan Tembakau


Berbicara tentang sejarah rokok tentu tidak terlepas dari tanaman perkebunan yang bernama tembakau, karena bahan dasar utama rokok adalah tembakau. Konon perkebunan tembakau komersial pertama di Indonesia didirikan pada tahun 1863 oleh seorang petani Belanda, Jacobus Neinhuys, di Deli, Sumatra Utara. Pada saat itu, tembakau lebih ditujukan untuk ekspor, terutama sebagai bahan baku pembuatan cerutu. Namun mulai abad 20, petani lokal mulai mengembangkannya untuk konsumsi di dalam negeri dengan cara menjual hasil panen mereka kepada perusahaan lokal.

Berbeda dengan tembakau pada umumnya, tembakau asal Indonesia terkenal memiliki karakteristik yang sangat khas. Setidaknya terdapat lebih dari 100 varietas tembakau yang tumbuh di Indonesia. Banyaknya varietas ini kemudian juga dibawa dalam proses produksi rokok di mana kita bisa menemukan kurang lebih tiga puluh jenis tembakau berbeda dalam satu batang rokok. Bandingkan dengan jenis rokok putih yang hanya terdiri dari dua kategori: Virginia blends, yang menggunakan hanya tembakau Virginia; dan American blends, yang mencapur tembakau Virginia dengan jenis Burley dan Oriental.

Perkembangan Rokok Di Indonesia


Produk rokok pertama di Indonesia lahir pada awal abad tujuh belas bernama ”bungkus”. Ia dibuat dari tembakau lokal berwarna coklat yang dibungkus dengan kulit jagung atau daun pisang dan diikat tali. Karena proses pembuatannya yang masih manual, rokok saat itu juga biasa dikenal sebagai tingwe (singkatan dalam bahasa Jawa yang artinya ngelinting dewe atau ”menggulung sendiri”). Rokok yang aslinya berasal dari Maluku ini mulai masuk ke Jawa pada pertengahan abad delapan belas. Penghasil tembakau utama saat itu adalah Sumatera, Bali, Lombok, dan Jawa (khususnya Temanggung) dengan lahan siap panen lebih dari 250 ribu hektar.

Setelah bungkus, merek berikutnya berasal dari Sumatera. Berbeda dengan bungkus, merek ini lebih dekat dengan rokok karena dibungkus dengan daun kering nipah yang mana pada saat itu rokok umumnya dibungkus dengan daun jagung atau daun pisang. Dengan sedikit pergeseran arti, kedua istilah tersebut—bungkus dan rokok—masih digunakan hingga kini. Bungkus diartikan sebagai kemasan, sedang rokok adalah isinya.

Pada abad sembilan belas, bungkus mulai menghilang dari pasaran dan digantikan dengan dua merek baru, yakni strootje, yang artinya rokok batangan (straw cigarette), dan klobot (atau kelobot), berasal dari bahasa Jepang yang artinya bungkus jagung. Meningkatnya permintaan membuat kedua jenis rokok tersebut mulai diproduksi secara massal pada tahun 1850. Dimulai dari industri rumah tangga, strootje dan klobot berkembang menjadi rokok komersial pertama yang muncul di Indonesia.

Arti lain dari hadirnya rokok (cigarette) di Indonesia adalah bahwa ia menggantikan kebiasaan lawas masyarakat mengunyah sirih (betel). Rokok dapat menjadi simbol sosial bagi kalangan ningrat sebagaimana ia juga bisa menjadi pemuas waktu senggang kasta pekerja. Rokok juga bisa memenuhi kebutuhan orang tua akan ketenangan batin, sementara di sisi lain ia mampu memberikan kepada anak muda kebanggaan diri.

Beberapa waktu setelah rokok sukses menjadi barang komersial menggantikan sirih, seorang haji bernama Djamari yang tinggal di wilayah Kudus melakukan eksperimen yang di kemudian hari mengubah garis sejarah perkembangan rokok di Indonesia.

Demi mengobati rasa sakit di dadanya, ia meramu obatnya sendiri dengan cara mengkombinasikan antara rokok dan cengkih. Rokok berbahan baku tembakau dan cengkih ini ternyata disukai masyarakat. Namun Djamari meninggal tahun 1890 tanpa sempat melihat inovasinya berkembang menjadi produk mega-komersial seperti sekarang. Sebagian besar pengusaha rokok meyakini bahwa penemuan Djamari terjadi antara 1870 – 1880. Setelah kematiannya, beberapa kenalan Djamari menggantikannya memproduksi kretek. Namun, baru satu dekade setelah kematian sang penemu, kretek menjadi komoditas industri skala luas.

Di masa awal kelahirannya, seperti bungkus, strootje, atau kelobot, tampilan kretek masih sederhana; umumnya menggunakan bungkus jagung atau daun kawung. Ketika dijual, paket yang ditawarkan biasanya berisi 10-20 batang per ikat tanpa menggunakan kemasan pembungkus. Cara penjualan waktu itu juga masih kecil-kecilan bermodalkan promosi dari mulut ke mulut (word of mouth). Karena pola kehidupannya masih subsisten, kebanyakan penjual sekaligus merupakan konsumen (karena itulah disebut tingwe). Kalaupun memproduksi lebih, umumnya merupakan industri rumah tangga skala kecil.

Dari tiga unsur utama pembentuk kretek—cengkih, tembakau, dan saus—dua unsur yang pertama merupakan komoditi yang krusial bagi hidup-matinya perusahaan rokok. Jika tembakau relatif tumbuh normal dengan stok yang selalu tersedia, cengkih menampilkan konfigurasi yang berbeda disebabkan kuatnya kepentingan politik dan ekonomi atasnya.

*Tulisan diambil dari buku “4G Marketing: 90 Year Journey of Creating Everlasting Brands” Diterbitkan oleh MarkPlus Publishing, Tahun 2005

Tulisan yang berkaitan dengan sejarah rokok : Sejarah Rokok Sin

Kandungan Rokok

Kandungan ZatDi Dalam Rokok


Kandungan Rokok pada umumnya adalah zat-zat yang berbahaya bagi kesehatan tubuh, dimana 50 persen diantaranya telah diklasifikasikan sebagai zat yang memiliki dampak buruk bagi kesehatan manusia. Zat-zat berbahaya yang terkandung dalam rokok antara lain :


  • Radioaktif Polonium-201
  • Acetone (bahan dalam cat)
  • Amonia (pembersih toilet)
  • naphthalene
  • DDT (pestisida) dan racun arsenik lainnya. 


Selain itu ketika dibakar, rokok mengeluarkan gas hidrogen sianida yang sering digunakan dalam kamar gas untuk hukuman mati. Belum lagi jika pembakaran tidak sempurna dapat menghasilkan gas karbon monoksida (CO) yang membuat darah sulit mengambil oksigen dari paru-paru.

Kandungan rokok lainnya yang berbahaya dan sering disebut antara lain adalah Tar dan Nikotin. Tar adalah satu kesatuan dari empat puluh tiga bahan yang menyebabkan kanker. Sedangkan Nikotin adalah zat yang dapat merangsang saraf dan otak sehingga menimbulkan efek kecanduan. Hal inilah yang membuat seorang perokok seringkali sulit melepaskan diri dari jeratan rokok.

Selain itu, asap rokok yang dikeluarkan lebih berbahaya daripada yang masuk ke dalam tubuh perokok pasif. Hal ini dikarenakan asap rokok mengandung zat-zat sebagai berikut:

Mengandung nikotin dua kali lebih banyak
Mengandung karbon monoksida lima kali lebih banyak
Mengandung tar lima kali lebih banyak
Meningkatnya zat kimia berbahaya bagi kesehatan hingga berkali lipat

1. Nikotin
Zat ini mengandung candu bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk trus menghisap rokok
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
menyebabkan kecanduan / ketergantungan
merusak jaringan otak
menyebabkan darah cepat membeku
mengeraskan dinding arteri

2. Tar
Bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa menimbulkan iritasi bahkan kanker
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
membunuh sel dalam saluran darah
Meningkatkan produksi lendir diparu-paru
Menyebabkan kanker paru-paru

3. Karbon Monoksida
Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat oksigen dalam tubuh.
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
mengikat hemoglobin, sehingga tubuh kekurangan oksigen
menghalangi transportasi dalam darah

4. Zat Karsinogen
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
Memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh

5. Zat Iritan
Mengotori saluran udara dan kantung udara dalam paru-paru
Menyebabkan batuk

Zat-zat asing berbahaya tersebut adalah zat yang terkandung dalam dalam ASAP ROKOK, dan ada 4000 zat kimia yang terdapat dalam sebatang ROKOK, 40 diantaranya tergolong zat yang berbahaya misalnya : hidrogen sianida (HCN) , arsen, amonia, polonium, dan karbon monoksida (CO).

Memgingat bahaya yang dapat ditimbulkan oleh rokok biasa, maka sudah selayaknya Anda berhenti merokok.  Namun apabila sulit untuk berhenti, Anda tidak perlu khawatir, karena sekarang sudah ada Rokok SIN.  Rokok Sin tidak membahayakan kesehatan, bahkan dapat menyehatkan.  Untuk mengetahui lebih jauh tentang rokok yang unik ini silahkan klik Rokok Sin.

Bahaya Rokok Bagi Kesehatan

Penyakit-Penyakit Akibat Rokok

Penyakit yang disebabkan oleh rokok tidak terbatas pada yang disebutkan di dalam bungkus rokok saja. Penyakit yang terkait dengan rokok ada banyak sekali, diantaranya adalah:

Kanker kandung kemih
Kanker lambung, usus dan colon
Kanker mulut, tekak dan esofagus
Kanker hati dan pankreas
Kanker payudara, mulut rahim dan rahim
Kanker paru-paru, bronkhitis dan infeksi saluran pernafasan kronis
Penyakit jantung dan stroke hemoragik
Pengeroposan tulang atau osteoporosis
Penurunan kesuburan bahkan kemandulan
Keguguran bahkan hingga melahirkan bayi yang cacat
Emfisima, ulser peptik dan batuk menahun
Lemah otot, penyakit gusi dan kerusakan pada mata

Bahaya Merokok Bagi Perokok Pasif


Diatas adalah penyakit yang banyak diderita oleh meraka sebagai perokok aktif. Perokok aktif adalah orang yang secara langsung menghisap rokok atas kehendak pribadinya. Selain perokok aktif, ada juga perokok pasif, yakni orang yang menghisap asap rokok yang dikeluarkan dari mulut perokok. Tidak hanya perokok aktif saja yang memiliki resiko terkena penyakit, perokok pasif pun juga demikian. Berikut adalah penyakit yang sangat mungkin menyerang perokok pasif.
Meningkatnya resiko kanker paru-paru dan serangan jantung
Meningkatnya resiko penyakit saluran pernafasan seperti radang paru-paru dan bronkhitis
Iritasi pada mata yang menyebabkan rasa sakit dan pedih
Bersin dan batuk-batuk karena alergi
Sakit pada tekak, esofagus, kerongkongan dan tenggorokan
Sakit kepala sebagai reaksi penolakan nikotin

1. Kanker Paru
Diketahui sekitar 90 persen kasus kanker paru diakibatkan oleh rokok. Hal ini karena asap rokok akan masuk secara inhalasi ke dalam paru-paru. Zat dari asap rokok ini akan merangsang sel di paru-paru menjadi tumbuh abnormal. Diperkirakan 1 dari 10 perokok sedang dan 1 dari 5 perokok berat akan meninggal akibat kanker paru.

2. Kanker Kandung Kemih
Kanker kandung kemih terjadi pada sekitar 40 persen perokok. Studi menemukan kadar tinggi dari senyawa 2-naphthylamine dalam rokok menjadi karsinogen yang mengarah pada kanker kandung kemih.

3. Kanker Payudara
Perempuan yang merokok lebih berisiko mengembangkan kanker payudara. Hasil studi menunjukkan perempuan yang mulai merokok pada usia 20 tahun dan 5 tahun sebelum ia hamil pertama kali berisiko lebih besar terkena kanker payudara.

4. Kanker Serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh merokok. Hal ini karena perempuan yang merokok lebih rentan terkena infeksi oleh virus menular seksual.

5. Kanker Kerongkongan
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus sehingga menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80 persen kasus kanker esofagus telah dikaitkan dengan merokok.

6. Kanker Pencernaan
Meskipun asap rokok masuk ke dalam paru-paru, tapi ada beberapa asap yang tertelan sehingga meningkatkan risiko kanker gastrointestinal (pencernaan).

7. Kanker Ginjal
Ketika seseorang merokok, maka asap yang mengandung nikotin dan tembakau akan masuk ke dalam tubuh. Nikotin bersama dengan bahan kimia berbahaya lainnya seperti karbonmonoksida dan tar menyebabkan perubahan denyut jantung, pernapasan sirkulasi dan tekanan darah. Karsinogen yang disaring keluar dari tubuh melalui ginjal juga mengubah sel DNA dan merusak sel-sel ginjal. Perubahan ini mempengaruhi fungsi ginjal dan memicu kanker.

8. Kanker Mulut
Tembakau adalah penyebab utama kanker mulut. Diketahui perokok 6 kali lebih besar mengalami kanker mulut dibandingkan dengan orang yang tidak merokok, dan orang yang merokok tembakau tanpa asap berisiko 50 kali lipat lebih besar.

9. Kanker Tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk ke paru-paru akan melewati tenggorokan, karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok.

10. Serangan Jantung
Nikotin dalam asap rokok menyebabkan jantung bekerja lebih cepat dan meningkatkan tekanan darah. Sedangkan karbon monoksida mengambil oksigen dalam darah lebih banyak yang membuat jantung memompa darah lebih banyak. Jika jantung bekerja terlalu keras ditambah tekanan darah tinggi, maka bisa menyebabkan serangan jantung.

11. Penyakit Jantung Koroner (PJK)
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan memburuk jika memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.

12. Aterosklerosis
Nikotin dalam asap rokok bisa mempercepat penyumbatan arteri yang bisa disebabkan oleh penumpukan lemak. Hal ini akan menimbulkan terjadinya jaringan parut dan penebalan arteri yang menyebabkan arterosklerosis.

13. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
Kondisi ini menyebabkan aliran darah terhalangi sehingga membuat seseorang sulit bernapas, dan sekitar 80 persen kasus PPOK disebabkan oleh rokok. Kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya emfisema (sesak napas akibat kerusakan pada kantung udara atau alveoli) dan bronkitis kronis (batuk dengan banyak lendir yang terjadi terus menerus selama 3 bulan).

14. Impotensi
Bagi laki-laki berusia 30-an dan 40-an tahun, maka merokok bisa meningkatkan risiko disfungsi ereksi sekitar 50 persen. Hal ini karena merokok bisa merusak pembuluh darah, nikotin mempersempit arteri sehingga mengurangi aliran darah dan tekanan darah ke penis. Jika seseorang sudah mengalami impotensi, maka bisa menjadi peringatan dini bahwa rokok sudah merusak daerah lain di tubuh.

15. Gangguan medis lainnya
Beberapa gangguan medis juga bisa disebabkan oleh rokok seperti tekanan darah tinggi (hipertensi), gangguan kesuburan, memperburuk asma dan radang saluran napas, berisiko lebih tinggi mengalami degenerasi makula (hilangnya penglihatan secara bertahap), katarak, menjadi lebih sering sakit-sakitan, menimbulkan noda di gigi dam gusi, mengembangkan sariawan di usus serta merusak penampilan.

Bahaya Asap Rokok Bagi Ibu Hamil, Janin Dan Bayi


Selain bagi perokok pasif yang dalam keadaan normal, asap rokok lebih berbahaya bagi ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Akibat dari asap rokok tersebut antara lain:
Keguguran pada janin yang dikandung
Kematian janin di dalam kandungan
Pendarahan pada plasenta dan terjadi pembesaran lebih dari 30 persen
Berat badan janin berkurang sekitar 20-30 persen dari normal
Bayi yang lahir prematur dalam keadaan kesehatan yang tidak stabil
Asap rokok lebih berbahaya lagi jika dihisap oleh bayi, akibatnya adalah:
Mengalami gangguan dan penyakit pernafasan
Terganggunya perkembangan kecerdasan anak, baik motorik maupun kognitif
Terjangkitnya penyakit telinga
Bisa meningkatkan resiko penyakit leukimia sebanyak dua kali lipat
Meningkatkan resiko kanker otak hingga 22 persen
Bayi akan lebih mudah lelah karena oksigen yang tidak terserap sempurna
Sindrom kematian secara mendadak

Rokok

Definisi Rokok 


Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya.

Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong.  Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan jantung (walaupun pada kenyataannya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali dipatuhi).
(Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas).

Rokok

Tentang Rokok


Manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku bangsa Indian di Amerika.  Mereka merokok untuk keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh. Pada abad 16, Ketika bangsa Eropa menemukan benua Amerika, sebagian dari para penjelajah Eropa itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan kemudian membawa tembakau ke Eropa. Kemudian kebiasaan merokok mulai muncul di kalangan bangsawan Eropa.

Berbeda dengan bangsa Indian yang merokok untuk keperluan ritual, di Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan semata-mata.   Pada abad ke 17 para pedagang Spanyol masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan merokok mulai masuk negara-negara Islam.

Macam-Macam Rokok


Rokok dibedakan menjadi beberapa jenis. Pembedaan ini didasarkan atas bahan pembungkus rokok, bahan baku atau isi rokok, proses pembuatan rokok, dan penggunaan filter pada rokok.

Rokok Berdasarkan Bahan Pembungkus


Klobot: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun jagung.
Kawung: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun aren.
Sigaret: rokok yang bahan pembungkusnya berupa kertas.
Cerutu: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun tembakau.

Rokok Berdasarkan Bahan Baku Atau Isi


Rokok Putih: rokok yang bahan baku atau isinya hanya daun tembakau yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.
Rokok Kretek: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau dan cengkeh yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.
Rokok Klembak: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau, cengkeh, dan kemenyan yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.

Rokok Berdasarkan Proses Pembuatannya


Sigaret Kretek Tangan (SKT): rokok yang proses pembuatannya dengan cara digiling atau dilinting dengan menggunakan tangan dan atau alat bantu sederhana.
Sigaret Kretek Mesin (SKM): rokok yang proses pembuatannya menggunakan mesin. Sederhananya, material rokok dimasukkan ke dalam mesin pembuat rokok. Keluaran yang dihasilkan mesin pembuat rokok berupa rokok batangan.

Saat ini mesin pembuat rokok telah mampu menghasilkan keluaran sekitar enam ribu sampai delapan ribu batang rokok per menit. Mesin pembuat rokok, biasanya, dihubungkan dengan mesin pembungkus rokok sehingga keluaran yang dihasilkan bukan lagi berupa rokok batangan namun telah dalam bentuk pak.

Ada pula mesin pembungkus rokok yang mampu menghasilkan keluaran berupa rokok dalam pres, satu pres berisi 10 pak. Sayangnya, belum ditemukan mesin yang mampu menghasilkan SKT karena terdapat perbedaan diameter pangkal dengan diameter ujung SKT. Pada SKM, lingkar pangkal rokok dan lingkar ujung rokok sama besar.

Sigaret Kretek Mesin sendiri dapat dikategorikan kedalam 2 bagian :


1. Sigaret Kretek Mesin Full Flavor (SKM FF): rokok yang dalam proses pembuatannya ditambahkan aroma rasa yang khas. Contoh: Gudang Garam International, Djarum Super dan lain-lain.
2. Sigaret Kretek Mesin Light Mild (SKM LM): rokok mesin yang menggunakan kandungan tar dan nikotin yang rendah. Rokok jenis ini jarang menggunakan aroma yang khas. Contoh: A Mild, Clas Mild, Star Mild, U Mild, L.A. Lights, Surya Slims dan lain-lain.

Rokok berdasarkan penggunaan filter


Rokok Filter (RF): rokok yang pada bagian pangkalnya terdapat gabus.
Rokok Non Filter (RNF): rokok yang pada bagian pangkalnya tidak terdapat gabus.

Berdasarkan Komposisinya 


1. Bidis: Tembakau yang digulung dengan daun temburni kering dan diikat dengan benang.Tar dan karbon monoksidanya lebih tinggi daripada rokok buatan pabrik. Biasa ditemukan di Asia Tenggara dan India.

2. Cigar: Dari fermentasi tembakau yang diasapi, digulung dengan daun tembakau. Ada berbagai jenis yang berbeda di tiap negara, yang terkenal dari Havana, Kuba.

3. Kretek: Campuran tembakau dengan cengkeh atau aroma cengkeh. Jenis ini paling berkembang dan banyak di Indonesia.

4. Tembakau langsung ke mulut atau tembakau kunyah juga biasa digunakan di AsiaTenggara dan India. Bahkan 56 persen perempuan India menggunakan jenis kunyah. Ada lagi jenis yang diletakkan antara pipi dan gusi, dan tembakau kering yang diisap dengan hidung atau mulut.

5. Shisha atau hubbly bubbly: Jenis tembakau dari buah-buahan atau rasa buah-buahan yang disedot dengan pipa dari tabung. Biasanya digunakan di Afrika Utara, Timur Tengah, dan beberapa tempat di Asia. Di Indonesia, shisha sedang menjamur seperti dikafe-kafe

Apabila zaman dahulu rokok dibuat dari herbal sepenuhya dan ditambah rempah-rempah yang berfungsi sebagai obat (untuk lebih jelasnya dapat dibaca pada Sejarah Rokok 1 dan Sejarah Rokok 2), namun saat ini rokok umumnya dibuat dari bahan-bahan kimia yang berbahaya untuk kesehatan karena dapat menyebabkan banyak tipe kanker, penyakit jantung, penyakit pernapasan, penyakit pencernaan, dan berdampak buruk bagi kelahiran, selain itu juga sangat menyebabkan ketergantungan.

Namun sekarang telah hadir rokok sehat yang memiliki komposisi 100 % herbal yang bermanfaat untuk kesehatan, untuk lebih jelasnya silahkan klik Rokok Terapi Sin.

Bahaya Rokok

Bahaya Rokok Bagi Kesehatan


Bahaya Rokok bagi kesehatan sudah tidak diragukan lagi dan hampir setiap orang tahu tentang bahaya rokok.  Sudah banyak peringatan dan pesan yang sering kita dengar dari berbagai media mengenai bahaya rokok,  bahkan sudah ada peringatan mengenai bahaya rokok di kemasan rokok itu sendiri.

Mungkin dampak bahaya rokok tidak dirasakan langsung, akan tetapi akan terasa dalam jangka waktu yang lama setelah sekian lama merokok. Bahaya rokok dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan mulai dari yang ringan hingga yang  berat, yang bisa membawa pada kematian.Walaupun demikian tetap saja masih banyak orang yang merokok.

Menurut penelitian, ternyata yang akan menerima dampak negatif dari rokok bukan hanya perokok aktif saja, akan tetapi perokok pasif pun akan menerima akibat negatif dari rokok tersebut. Efek yang diterima oleh perokok pasif  bahkan jauh lebih berbahaya daripada perokok aktif.

Perokok pasif merupakan sebuah istilah bagi seseorang yang sebenarnya bukan seorang perokok akan tetapi orang yang berada atau dekat dengan orang-orang yang merokok, sehingga secara tidak langsung sering menghirup asap rokok yang dikeluarkan oleh para perokok aktif.

Bahaya Rokok


Mengapa Rokok Berbahaya Bagi Kesehatan ? 



Rokok berbahaya bagi kesehatan karena kandungan yang terdapat di dalam rokok. Berikut zat yang terkandung di dalam rokok :
Rokok mengandung ribuan zat dimana 50 persen diantaranya telah diklasifikasikan sebagai zat yang memiliki dampak buruk bagi kesehatan manusia.
Bahan-bahan tersebut diantaranya adalah :

1. Nikotin



Zat ini mengandung candu bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk terus menghisap rokok
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
- menyebabkan kecanduan / ketergantungan
- merusak jaringan otak
- menyebabkan darah cepat membeku
- mengeraskan dinding arteri

2. Tar 



Bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa menimbulkan iritasi bahkan kanker .
~ Pengaruh tar dalam rokok bagi tubuh manusia :
- membunuh sel dalam saluran darah
- Meningkatkan produksi lendir diparu-paru
- Menyebabkan kanker paru-paru

3. Karbon Monoksida 



Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat oksigen dalam tubuh.
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
- mengikat hemoglobin, sehingga tubuh kekurangan oksigen
- menghalangi transportasi dalam darah

4. Zat Karsinogen



~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
- Memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh

5. Zat Iritan



- Mengotori saluran udara dan kantung udara dalam paru-paru
- Menyebabkan batuk

Zat-zat asing berbahaya tersebut adalah zat yang terkandung dalam dalam ASAP ROKOK, dan ada 4000 zat kimia yang terdapat dalam sebatang ROKOK, 40 diantaranya tergolong zat yang berbahaya misalnya :
- Radioaktif  Polonium-201
- Acetone (bahan dalam cat)
- Amonia (pembersih toilet)
- Naphthalene
- DDT (pestisida) dan racun arsenik lainnya.
- Selain itu ketika dibakar, rokok mengeluarkan gas hidrogen sianida yang sering digunakan dalam kamar gas untuk hukuman mati. Belum lagi jika pembakaran tidak sempurna dapat menghasilkan gas karbon monoksida (CO) yang membuat darah sulit mengambil oksigen dari paru-paru.

Bahaya Rokok Bagi Perokok Pasif


Dari keseluruhan kasus penyakit jantung yang terjadi pada manusia, 25 persennya merupakan akibat dari merokok. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa perokok yang merokok di tempat umum atau tidak mempedulikan orang lain yang tidak merokok adalah orang yang egois. Nikmatnya diambil sendiri, sakitnya dibagi-bagi.  Selain itu, asap rokok yang dikeluarkan lebih berbahaya daripada yang masuk ke dalam tubuh perokok pasif.

Mengapa efek negatif rokok pada perokok pasif  lebih berbahaya di bandingkan perokok aktif ?
Hal ini dikarenakan asap yang dihirup oleh perokok pasif akan langsung masuk ke paru – paru melalui hidung, sedangkan asap rokok asap rokok mengandung zat-zat berbahaya sebagai berikut:
Mengandung nikotin dua kali lebih banyak
Mengandung karbon monoksida lima kali lebih banyak
Mengandung tar lima kali lebih banyak
Meningkatnya zat kimia berbahaya bagi kesehatan hingga berkali lipat

Mengingat bahaya merokok tersebut, bagi perokok aktif maupun pasif, maka sudah seharusnya Anda yang masih merokok untuk segera berhenti merokok.  Sayangilah kesehatan diri Anda dan keluarga Anda. Masalahnya tidak mudah bagi mereka yang sudah menjadi pecandu rokok untuk berhenti merokok.

Apa Solusi Bagi Yang Ingin Berhenti Merokok Tetapi Sulit ?.


Jangan khawatir ! kini sudah ada rokok Sin, yaitu rokok yang selain tidak berbahaya untuk kesehatan perokok aktif juga aman bagi perokok pasif.  Tidak hanya aman bagi kesehatan, bahkan rokok Sin berkhasiat mengobati berbagai macam penyakit yang bisa jadi disebabkan mengkonsumsi rokok sebelumnya.

Mengapa rokok Sin aman bagi kesehatan ? baca selengkapnya disini : Kandungan Rokok Sin.

Apa saja khasiat rokok Sin ? baca selengkapnya disini : Khasiat Rokok Sin.

Dari mana asal usul rokok Sin ? baca selengkapnya disini : Sejarah Rokok Sin.

Apakah rokok Sin bisa digunakan untuk mengobati orang yang tidak merokok ?  baca selengkapnya disini : Pengobatan Dengan Rokok Sin Bagi Mereka Yang Tidak Merokok.

Bagi Anda yang benar-benar berniat berhenti merokok, maka ganti rokok Anda dengan rokok Sin, kemudian setelah tubuh Anda lebih sehat, racun dalam tubuh yang disebabkan rokok yang lama sudah keluar, maka cobalah untuk berhenti merokok, karena rokok Sin tidak membuat Anda kecanduan, rokok Sin tidak mengandung candu.  Bagi Anda yang memang tetap ingin merokok, maka kini ada alternatif rokok yang tidak merusak kesehatan bahkan kebalikannya menyehatkan dan dapat mengobati berbagai macam penyakit.

Selamat mencoba.  Untuk pemesanan silahkan klik disini.